Dari PHK ke Sukses: Pria Ini Ciptakan Impian dengan Bisnis Pempek Senilai Rp 10 Juta/Bulan!

Wewara.web.id Semoga kebahagiaan menyertai setiap langkahmu. Detik Ini mari kita kupas tuntas sejarah Solusi UKM, Finance. Panduan Seputar Solusi UKM, Finance Dari PHK ke Sukses Pria Ini Ciptakan Impian dengan Bisnis Pempek Senilai Rp 10 JutaBulan Marilah telusuri informasinya sampai bagian penutup kata.

Kisah Inspiratif: Bangkit dari PHK, Sukses dengan Bisnis Pempek

Mochammad Rizky Syarifudin (31), pria asal Tulungagung, Jawa Timur, membuktikan bahwa PHK bukanlah akhir segalanya. Setelah terkena PHK gelombang kedua dari perusahaan e-commerce ternama pada 2022, Rizky bangkit dengan merintis bisnis pempek.

Awal yang Sederhana

Awalnya, Rizky memulai bisnisnya secara kecil-kecilan dengan modal Rp 300 ribu. Ia memproduksi pempek berdasarkan pesanan orang terdekat, menggunakan kemasan mika plastik sederhana. Namun, dari modal kecil itu, omzetnya terus meningkat, mulai dari Rp 500 ribu per bulan, Rp 2 juta per bulan, hingga saat ini mencapai Rp 10 juta per bulan.

Resep Rahasia

Rizky menggunakan resep pempek dari orang tua dan istrinya. Saya coba bantu sediakan dengan resep dari orang tua dan istri sendiri, ujarnya.

Perkembangan Bisnis

Awalnya, bisnis pempek Rizky dijalankan sebagai usaha sampingan sejak 2020 dengan sistem pre-order. Ia mempromosikan produknya melalui media sosial dan menawarkannya ke beberapa kafe. Bisnisnya semakin berkembang berkat review positif dari pelanggan.

Pada Maret 2024, Rizky membuka outlet pertamanya. Jadi benar-benar mulai dari 0, made by order, PO, habis itu kita siapkan pesanan frozen, kita beli vacuum sealer yang sederhana sampai sekarang sudah punya outlet, ungkapnya.

Tips Sukses

Rizky menekankan bahwa kesuksesan dalam berbisnis tidak didapatkan secara instan. Ia sempat mengalami kerugian karena pempek yang dibuatnya belum seenak saat ini. Namun, ia terus belajar dan memperbaiki produknya.

Selain itu, Rizky juga menyarankan untuk memiliki mental yang kuat dalam menjual produk. Modal terbesarnya sebetulnya bukan malah di uang, tapi mental bagaimana kita bisa menjualkan produk itu, pungkasnya.

Bagi yang ingin mencoba atau bertanya tentang sistem reseller, dapat mengunjungi Instagram resmi @pempek.sako. Selain di outlet Tulungagung, penjualan juga tersedia di aplikasi GrabFood.